Selasa, 30 Juni 2015

AREMANIA

AREMANIA SEJATI gak kudu tekoh nang stadion. dadi AREMANIA SEJATI seng penting  NGANEM HALAK TETEP AREMA  .

Minggu, 31 Agustus 2014

Sunarto Dapat Dukungan Dari Juniornya




Dukungan kepada Sunarto agar terus meningkatkan kemampuannya tak hanya datang dari Aremania. Gelandang Arema U-21, Mahardhika Fajar turut mendukung seniornya itu untuk terus diberi kesempatan bermain oleh sang pelatih.

Hingga saat ini, Sunarto baru mengoleksi dua gol dari delapan penampilannya di Indonesia Super League (ISL).

Menurut ...Mahardhika, menurunnya jumlah gol Sunarto lantaran dia kurang mendapatkan jam terbang.

"Dia kurang mendapat kesempatan main. Kita lihat saja (waktu lawan Persik) kemarin Sunarto hanya main 25 menit. Bagi seorang starter, 25 menit itu masih mencari bentuk permainan," ungkap Mahardhika kepada WEAREMANIA.

"Andai dia diberi kepercayaan waktu bermain lebih banyak oleh pelatih, saya yakin Sunarto bakal menambah koleksi golnya," tegas gelandang Arema U-21 yang juga tetangga Sunarto tersebut.

Menurutnya, sebaiknya pemain bernomor jersey 15 itu sebaiknya juga tidak dimainkan sebagai starter. Sebab, Sunarto sendiri memang memiliki karakteristik sebagai super-sub yang memantau kelemahan lawan dari bench dulu sebelum bermain.-wearemania.net-

Jumat, 08 Agustus 2014

spanewa


Ke Barito, Beri Kado Ultah



Thierry Gathuessi masih ingat tentang kepahitan yang dirasakan ketika away ke Banjarmasin tahun lalu. Arema kalah dengan skor tipis 0-1 dari Barito Putera. Demi membalas kekalahan tersebut, Thierry siap berangkat ke Banjarmasin dengan mental pemenang. Meskipun, Thierry tahu Barito akan main habis-habisan.

“Main di Banjarmasin akan menyulitkan kita.... Tahun lalu saya ingat, saat kita main ke sana dan kalah 0-1. Tapi, sekarang kita sangat siap untuk pertandingan ini. Penting bagi kita untuk mendapatkan poin dan hasil yang bagus di Banjarmasin,” terang Thierry kepada Malang Post, dikonfirmasi usai latihan, kemarin.

Defender berpaspor Perancis tersebut mengakui Barito Putera bukan tim yang mudah dikalahkan di kandangnya. Apalagi, rekor Arema saat main di Banjarmasin juga tidak bagus. Tak heran, Thierry mengaku siap main mati-matian untuk menjaga pertahanan, agar gawang Kurnia Meiga tidak kebobolan.

Thierry juga berharap para striker bisa melaksanakan tugasnya dengan baik, untuk memberi kemenangan bagi Arema. Apalagi, dua hari setelah pertandingan Arema akan merayakan ulang tahun ke-27.

“Saya ingin memberi kado kemenangan untuk ulang tahun Arema,” tegas mantan stopper Sriwijaya FC itu.

Pemain bernomor punggung 6 tersebut mengaku sudah latihan keras bersama tim pelatih untuk menghadapi Barito Putera. Sepanjang minggu ini, Thierry juga sudah melahap sesi latihan fisik demi meningkatkan performanya di atas lapangan. Ia percaya Suharno-Joko Susilo bisa membuatnya tampil lebih baik lawan Barito 9 Agustus nanti.

“Coach Once dan Gethuk sudah memberikan latihan yang sangat bagus untuk kita. Latihan itu membuat kita fokus pada pertandingan. Pada akhirnya, Arema yang akan mendapat poin di Banjarmasin, dan pulang membawa hadiah untuk Aremania dan Arema,” tandas mantan pemain Montpellier tersebut.

Secara teknis, Thierry mengaku sudah cukup nyaman dengan formasi alternatif baru Arema, 3-5-2. Pemain berdarah Kamerun ini menyebut bahwa tim pelatih sudah menjelaskan secara menyeluruh tentang formasi anyar. Thierry optimis bisa bermain bagus bila melaksanakan semua instruksi pelatih dalam formasi ini.

“Pelatih sudah mencoba formasi ini pada kita, mereka membuat kami mengerti dengan baik, bagaimana cara bermain di 3-5-2. Jika kami melakukan instruksi pelatih secara disiplin, kami yakin kami akan baik-baik saja. Ini formasi yang bagus, kami semua menyukainya,” tutup Thierry.